Pengertian Istilah Arti kata Accounting Entry dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) & Kamus Ekonomi Uang & Bank – Akhir Akhir ini banyak penggunaan kata kata baru yang jarang digunakan, seringkali menyebabkan kita tidak paham makna arti dari Accounting Entry

Penggunaan kata Accounting Entry tersebut sebenarnya sering ditemukan di dunia perbankan, pekerja professional, seperti forum meeting, Rapat Bagian Keuangan, Rapat Koordinasi Pengelolaan Keuangan, Rapat Internal. Rapat Umum Pemegang Saham, Rapat Evaluasi Kinerja, hingga Media Sosial seperti Instagram, Tiktok, Facebook, Twitter atau whatsapp telegram group

Arti Accounting Entry adalah kesatuan akunting

Accounting Entry merupakan suatu proses pencatatan transaksi keuangan dalam sistem akuntansi suatu bisnis. Penggunaan Accounting Entry dalam bisnis melibatkan pencatatan setiap transaksi keuangan yang terjadi, seperti pembelian, penjualan, penerimaan kas, pembayaran hutang, dan lain sebagainya.

Contoh penggunaan Accounting Entry dalam bisnis adalah sebagai berikut:

1. Pencatatan pembelian barang: Ketika bisnis membeli barang dari pemasok, akan ada Accounting Entry yang mencatat peningkatan aset persediaan dan pengurangan kas atau peningkatan hutang dagang. Misalnya, jika bisnis membeli barang senilai $1.000 dan membayarnya secara tunai, maka Accounting Entry yang terjadi adalah:
Debit: Persediaan ($1.000)
Kredit: Kas ($1.000)

2. Pencatatan penjualan barang: Ketika bisnis menjual barang kepada pelanggan, akan ada Accounting Entry yang mencatat peningkatan pendapatan penjualan dan pengurangan persediaan barang. Misalnya, jika bisnis menjual barang senilai $500 secara tunai, maka Accounting Entry yang terjadi adalah:
Debit: Kas ($500)
Kredit: Pendapatan Penjualan ($500)

3. Pencatatan pembayaran hutang: Ketika bisnis melakukan pembayaran atas hutang dagang kepada pemasok, akan ada Accounting Entry yang mencatat pengurangan hutang dan pengurangan kas. Misalnya, jika bisnis membayar hutang kepada pemasok sebesar $2.000, maka Accounting Entry yang terjadi adalah:
Debit: Hutang Dagang ($2.000)
Kredit: Kas ($2.000)

4. Pencatatan penerimaan kas: Ketika bisnis menerima kas dari berbagai sumber, seperti pendapatan penjualan, investasi, atau pinjaman, akan ada Accounting Entry yang mencatat peningkatan kas. Misalnya, jika bisnis menerima pendapatan penjualan sebesar $1.500 secara tunai, maka Accounting Entry yang terjadi adalah:
Debit: Kas ($1.500)
Kredit: Pendapatan Penjualan ($1.500)

Contoh-contoh di atas hanya merupakan contoh dasar penggunaan Accounting Entry dalam bisnis. Pada kenyataannya, bisnis dapat memiliki berbagai transaksi keuangan yang memerlukan pencatatan menggunakan Accounting Entry, sesuai dengan kebutuhan dan kompleksitas bisnis tersebut.

Semoga penjelasan definisi kosakata Accounting Entry dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda tentang Dunia Ekonomi Uang & Bank

© 2022 – 2023, Moderator emiten.com. All rights reserved.

Artikel Lainnya oleh Tim editor emiten.com

Startup yang terus berkomitmen tingkatkan kualitas ekosistem pasar modal Indonesia

PT APLIKASI EMITEN INDONESIA