Arti Penjelasan Istilah floating asset adalah

Istilah Arti kata floating asset dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) & Kamus Ekonomi Uang & Bank – Penggunaan kata kata yang jarang digunakan seringkali menyebabkan kita tidak paham tentang makna arti dari percakapan/topik tersebut floating asset

Arti floating asset scara singkat adalah harta lancar

Floating asset atau harta lancar adalah aset yang dimiliki oleh suatu bisnis yang dapat dengan mudah dikonversi menjadi bentuk tunai dalam waktu singkat. Berikut ini adalah penggunaan floating asset:

1. Persediaan (Inventory): Persediaan merupakan contoh umum dari floating asset. Ini mencakup barang-barang yang dimiliki oleh bisnis untuk dijual kepada pelanggan atau digunakan dalam proses produksi. Persediaan seperti bahan baku, produk jadi, atau barang-barang dagangan dapat dengan cepat dikonversi menjadi uang tunai melalui penjualan.
2. Piutang (Receivables): Piutang adalah jumlah uang yang harus diterima oleh bisnis dari pelanggan atau pihak lain atas penjualan barang atau jasa. Piutang merupakan bentuk aset lancar yang dapat dengan mudah dikonversi menjadi tunai melalui penerimaan pembayaran dari pelanggan. Ini mencakup faktur penjualan, tagihan, atau kredit yang diberikan kepada pelanggan.
3. Kas dan Setara Kas (Cash and Cash Equivalents): Kas dan setara kas seperti uang tunai, saldo bank, cek, dan instrumen keuangan lainnya yang dapat dengan mudah diubah menjadi tunai juga termasuk dalam floating asset. Aset ini tersedia secara langsung dan dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan bisnis dalam waktu singkat.
4. Investasi Jangka Pendek: Investasi jangka pendek yang dapat dengan cepat dijual atau ditarik adalah contoh lain dari floating asset. Ini dapat mencakup surat berharga atau instrumen investasi lainnya yang memiliki likuiditas tinggi dan dapat diubah menjadi tunai sesuai kebutuhan bisnis.
5. Aset Tidak Bergerak yang Dapat Dikonversi: Beberapa aset tidak bergerak, seperti tanah atau properti yang dapat dengan cepat dijual atau disewakan, juga dapat dianggap sebagai floating asset jika memiliki potensi untuk dengan cepat dikonversi menjadi uang tunai.

Floating asset memberikan fleksibilitas keuangan bagi bisnis karena dapat dengan cepat dikonversi menjadi tunai untuk memenuhi kebutuhan operasional, membayar utang, atau mengambil peluang bisnis yang muncul. Penting untuk mengelola dan mengoptimalkan penggunaan floating asset untuk menjaga likuiditas dan memaksimalkan kinerja keuangan bisnis.

Perlu diketahui bahwa Penggunaan kata floating asset tersebut sebenarnya seringkali ditemukan di Industri keuangan & perbankan, pekerja professional startup berbasis teknologi, hingga dalam forum forum meeting internasional, Rapat Bagian Keuangan, Rapat Koordinasi Pengelolaan Keuangan, Rapat Internal Perusahaan. Rapat Umum Pemegang Saham, Rapat Evaluasi Kinerja Perusahaan, hingga Obrolan Media Sosial seperti Instagram, Tiktok, Facebook Group, Twitter, Linkedin atau whatsapp telegram group.

Semoga penjelasan definisi kosakata floating asset dapat menambah wawasan & pengetahuan anda dalam berkomunikasi.

© 2022 – 2023, Moderator emiten.com. All rights reserved.