Istilah Arti kata formal authority dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) & Kamus Ekonomi Uang & Bank – Penggunaan kata kata yang jarang digunakan seringkali menyebabkan kita tidak paham tentang makna arti dari percakapan/topik tersebut formal authority
Arti formal authority scara singkat adalah kewenangan formal
Formal authority (kewenangan formal) merujuk pada hak atau wewenang yang secara resmi diberikan kepada individu atau posisi tertentu dalam struktur organisasi untuk mengambil keputusan, memberikan perintah, atau mempengaruhi tindakan orang lain. Berikut adalah contoh penggunaan formal authority:
- Kepala Departemen: Seorang kepala departemen dalam sebuah perusahaan memiliki kewenangan formal untuk mengambil keputusan terkait departemen yang dipimpinnya. Misalnya, seorang kepala departemen pemasaran memiliki wewenang formal untuk menentukan strategi pemasaran, mengalokasikan anggaran, dan mengambil keputusan terkait promosi produk atau layanan. Wewenang formal ini diberikan kepada posisi kepala departemen berdasarkan struktur organisasi dan tanggung jawab yang ditetapkan.
- Manajer Proyek: Seorang manajer proyek memiliki kewenangan formal untuk mengatur dan mengelola proyek yang sedang berjalan. Mereka memiliki otoritas formal dalam hal pengawasan anggota tim, pengalokasian sumber daya, pengambilan keputusan proyek, dan memastikan pencapaian tujuan proyek sesuai dengan jadwal dan anggaran yang ditetapkan. Wewenang formal ini memberikan manajer proyek kekuatan untuk memimpin dan mengarahkan tim proyek dengan cara yang efektif.
- Direktur Eksekutif: Seorang direktur eksekutif memiliki kewenangan formal dalam mengambil keputusan strategis untuk perusahaan. Mereka bertanggung jawab atas pengambilan keputusan yang mempengaruhi arah bisnis, kebijakan organisasi, dan alokasi sumber daya. Kewenangan formal direktur eksekutif diberikan berdasarkan peran kepemimpinan tertinggi mereka dalam perusahaan.
- Supervisor: Seorang supervisor memiliki kewenangan formal untuk mengarahkan dan mengawasi karyawan di bawah tanggung jawabnya. Mereka memiliki otoritas formal untuk memberikan instruksi kerja, mengevaluasi kinerja karyawan, memberikan umpan balik, dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam hal manajemen karyawan. Kewenangan formal ini memberikan supervisor kemampuan untuk mengelola tim atau unit kerja dengan efisiensi.
Dalam semua contoh di atas, formal authority (kewenangan formal) diberikan kepada individu berdasarkan posisi atau tanggung jawab yang ditetapkan dalam struktur organisasi. Kewenangan formal ini memungkinkan individu tersebut untuk mengambil keputusan, memberikan perintah, atau mempengaruhi tindakan orang lain sesuai dengan lingkup tanggung jawab mereka dalam bisnis.
Perlu diketahui bahwa Penggunaan kata formal authority tersebut sebenarnya seringkali ditemukan di Industri keuangan & perbankan, pekerja professional startup berbasis teknologi, hingga dalam forum forum meeting internasional, Rapat Bagian Keuangan, Rapat Koordinasi Pengelolaan Keuangan, Rapat Internal Perusahaan. Rapat Umum Pemegang Saham, Rapat Evaluasi Kinerja Perusahaan, hingga Obrolan Media Sosial seperti Instagram, Tiktok, Facebook Group, Twitter, Linkedin atau whatsapp telegram group.
Semoga penjelasan definisi kosakata formal authority dapat menambah wawasan & pengetahuan anda dalam berkomunikasi.
© 2022 – 2023, Moderator emiten.com. All rights reserved.