Bridging scene dalam Kamus Istilah Dunia Marketing Online Offline, maka bridging scene merupakan kata kata yang jarang sekali dimengerti Sebagian Banyak Orang pada umumnya.

 

Bridging scene lebih sering digunakan oleh marketer dan tenaga penjualan/pemasaran khususnya dalam dunia marketing seperti business development manager, sales regional manager, digital marketing manager, chief marketing officer. 

 

Bridging scene  adalah adegan perantara di antara adegan-adegan lain.

Dalam konteks bisnis, “bridging scene” bisa merujuk pada penggunaan adegan perantara untuk menghubungkan dua situasi atau keadaan yang berbeda dalam strategi bisnis. Ini bertujuan untuk melancarkan transisi antara dua elemen yang mungkin memiliki perbedaan signifikan, seperti mengatasi masalah atau mengubah arah strategi bisnis. Berikut adalah beberapa contoh penggunaan “bridging scene” dalam bisnis:

  1. Penggantian kepemimpinan: Ketika terjadi pergantian kepemimpinan dalam sebuah perusahaan, bisa ada perubahan besar dalam visi, tujuan, atau strategi bisnis. Dalam hal ini, “bridging scene” dapat digunakan dalam bentuk presentasi, rapat, atau komunikasi internal untuk menghubungkan pemimpin lama dan pemimpin baru, menjelaskan alasan di balik perubahan tersebut, serta merangkul karyawan dan mendorong kolaborasi.
  2. Merespons perubahan pasar: Ketika sebuah bisnis menghadapi perubahan signifikan dalam pasar, seperti perubahan tren konsumen atau kemunculan pesaing baru, “bridging scene” dapat digunakan untuk menghubungkan strategi bisnis yang ada dengan upaya adaptasi baru. Ini dapat melibatkan rapat tim, presentasi, atau diskusi di mana para pemangku kepentingan terlibat dalam proses merumuskan rencana baru yang memungkinkan bisnis untuk tetap relevan dan berdaya saing.
  3. Penggabungan atau akuisisi perusahaan: Ketika dua perusahaan bergabung atau satu perusahaan mengakuisisi perusahaan lain, “bridging scene” dapat digunakan untuk menghubungkan budaya, proses, dan sistem yang berbeda antara kedua entitas. Ini bisa mencakup sesi pelatihan, pertemuan lintas tim, atau aktivitas kolaboratif lainnya yang membantu karyawan dari kedua perusahaan merasa terhubung dan bekerja sama dengan baik.
  4. Transisi teknologi: Ketika sebuah bisnis mengadopsi teknologi baru atau mengubah platform yang digunakan, “bridging scene” penting untuk memastikan bahwa transisi berjalan dengan lancar. Dalam hal ini, pelatihan, workshop, atau pertemuan tim dapat digunakan sebagai “bridging scene” untuk menghubungkan pengetahuan dan keterampilan yang ada dengan kebutuhan baru, sehingga memungkinkan seluruh organisasi untuk mengikuti perubahan dengan efektif.

Dalam semua contoh tersebut, “bridging scene” berfungsi sebagai alat komunikasi dan kolaborasi yang membantu menjembatani kesenjangan antara situasi sebelumnya dan situasi yang diinginkan, serta memfasilitasi perubahan yang diperlukan dalam konteks bisnis.

Semoga penjelasan definisi kosakata Bridging scene dapat menambah wawasan serta pengetahuan anda dalam berkomunikasi secara lisan atau tertulis.

 

© 2023, internperiode4. All rights reserved.

Artikel Lainnya oleh Tim editor emiten.com

Startup yang terus berkomitmen tingkatkan kualitas ekosistem pasar modal Indonesia

PT APLIKASI EMITEN INDONESIA