Depth of field dalam Kamus Istilah Dunia Marketing Online Offline, maka Depth of fieldmerupakan kata kata yang jarang sekali dimengerti Sebagian Banyak Orang pada umumnya.

 

Depth of field lebih sering digunakan oleh marketer dan tenaga penjualan/pemasaran khususnya dalam dunia marketing seperti business development manager, sales regional manager, digital marketing manager, chief marketing officer. 

 

Depth of field adalah 1) daerah yang subyek pandangnya terlihat paling tajam/ jelas; 2) jarak antara titik terdekat dan titik terjauh dari kamera pada waktu kamera ada dalam keadaan fokus terhadap suatu obyek; 3) area tempat semua obyek yang diterima oleh lensa dan kamera muncul dengan fokus yang tepat; biasanya hal ini dipengaruhi oleh jarak antara obyek dan kamera, focal length dari lensa, dan f-stop.

Dalam bisnis, Depth of Field dapat digunakan dalam beberapa konteks tergantung pada industri atau bidangnya. Berikut adalah beberapa contoh penggunaan Depth of Field dalam bisnis:

1. Fotografi Produk: Dalam fotografi produk, menggunakan Depth of Field yang tepat sangat penting untuk menghasilkan gambar yang menarik dan mempromosikan produk dengan baik. Dengan mengatur Depth of Field dengan bijak, fotografer dapat memfokuskan perhatian pada bagian yang penting dari produk tersebut, sementara bagian latar belakang menjadi lebih kabur. Ini membantu untuk mengarahkan perhatian pelanggan pada fitur atau detail tertentu yang ingin ditonjolkan.

2. Pemasaran Visual: Dalam pemasaran visual, gambar dan video sering digunakan untuk menarik perhatian dan mempengaruhi emosi calon pelanggan. Menggunakan teknik Depth of Field yang tepat dalam konten visual dapat membantu menciptakan efek dramatis atau fokus yang diinginkan. Misalnya, dalam iklan makanan, memfokuskan pada makanan dengan Depth of Field yang sempit dapat memicu keinginan makan dan meningkatkan daya tarik visual.

3. Fotografi Arsitektur: Dalam industri properti, penggunaan Depth of Field yang cerdas dalam fotografi arsitektur dapat membantu menonjolkan elemen desain penting, seperti detail bangunan, tekstur, atau dekorasi interior. Dengan memilih Depth of Field yang tepat, fotografer dapat menampilkan elemen penting dalam fokus yang tajam, sementara latar belakang atau area yang kurang penting menjadi lebih kabur.

4. Pembuatan Film dan Video: Dalam industri film dan video, Depth of Field sering digunakan untuk menciptakan efek visual yang dramatis dan mempengaruhi atmosfer adegan. Dengan menggunakan Depth of Field yang dalam, sutradara dapat memfokuskan perhatian penonton pada karakter utama atau objek penting dalam adegan. Ini dapat digunakan untuk menciptakan suasana yang intim, memisahkan subjek dari latar belakang yang sibuk, atau menekankan emosi dalam adegan tertentu.

Penggunaan Depth of Field dalam bisnis sangat bergantung pada konteks dan tujuan yang ingin dicapai. Dalam semua kasus ini, penggunaan Depth of Field yang cerdas dan kreatif dapat membantu meningkatkan kualitas visual dan pesan yang disampaikan, sehingga mempengaruhi persepsi dan minat pelanggan potensial.

Semoga penjelasan definisi kosakata Depth of field dapat menambah wawasan serta pengetahuan anda dalam berkomunikasi secara lisan atau tertulis.

 

© 2023, internperiode1. All rights reserved.

Artikel Lainnya oleh Tim editor emiten.com

Startup yang terus berkomitmen tingkatkan kualitas ekosistem pasar modal Indonesia

PT APLIKASI EMITEN INDONESIA