CASH FLOW (ARUS UANG) : istilah, Arti Makna, & Pengertian adalah

Pengertian Istilah Arti Kata Cash Flow (Arus Uang) dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) & Kamus Ekonomi Uang & Bank – Penggunaan kata-kata yang jarang digunakan, sering kali menyebabkan kita tidak paham makna arti dari dialog percakapan/topik .

Arti Cash Flow (Arus Uang) secara singkat adalah  Pencatatan perubahan sebuah modal kerja sehubungan dengan kegiatan usaha perusahaan yang dilaporkan. Catatan memperlihatkan perician sumber uang kas dan penggunaannya. Istilah ini kadang-kadang digunakan untuk mengartikan kas kotor atau kas total yang diterima, kadang-kadang untuk kas bersih setelah pembayaran beban.

Berikut adalah contoh penggunaan kata “Cash Flow” (Arus Uang) dalam bisnis:

1. Analisis Arus Kas: Dalam bisnis, perusahaan melakukan analisis arus kas untuk memantau pergerakan uang masuk dan keluar perusahaan. Contohnya, perusahaan dapat memeriksa arus kas dari penjualan produk, penerimaan pembayaran dari pelanggan, pembayaran ke pemasok, pembayaran gaji karyawan, dan lain sebagainya. Analisis ini membantu perusahaan memahami kesehatan keuangan mereka, mengelola likuiditas, dan merencanakan kegiatan keuangan di masa depan.

2. Proyek Investasi: Saat mempertimbangkan proyek investasi, arus kas menjadi faktor penting. Perusahaan harus menganalisis arus kas proyek secara menyeluruh, termasuk perkiraan penerimaan dan pengeluaran kas dari proyek tersebut. Contohnya, jika perusahaan sedang mempertimbangkan untuk membangun pabrik baru, mereka harus memperhitungkan investasi awal yang diperlukan, arus kas yang diharapkan dari penjualan produk, dan biaya operasional. Analisis arus kas membantu perusahaan menilai keuntungan dan risiko investasi tersebut.

3. Pengelolaan Modal Kerja: Arus kas juga penting dalam pengelolaan modal kerja perusahaan. Perusahaan perlu memantau arus kas yang masuk dan keluar untuk memastikan kecukupan dana dalam menjalankan operasional sehari-hari. Misalnya, perusahaan harus membayar gaji karyawan, bahan baku, dan biaya operasional lainnya. Dengan memantau arus kas, perusahaan dapat mengambil tindakan yang diperlukan, seperti mengatur kebijakan kredit kepada pelanggan atau menjaga persediaan yang tepat, untuk memastikan arus kas yang sehat.

Dalam semua contoh di atas, “Cash Flow” atau Arus Uang merujuk pada pencatatan dan analisis perubahan dalam posisi keuangan perusahaan yang berhubungan dengan aliran masuk dan keluar uang kas. Hal ini membantu perusahaan memahami dan mengelola kesehatan keuangan mereka serta membuat keputusan bisnis yang tepat.

Penggunaan kata ‘Cash Flow (Arus Uang)’  sering ditemukan di dunia keuangan, asuransi & perbankan, pekerja professional start up berbasis teknologi, hingga dalam forum meeting, Rapat bagian, Keuangan, Rapat Koordinasi Pengelolaan Keuangan, rapat Internal, Rapat Umum, Pemegang Saham, Rapat Evaluasi Kinerja, hingga Media Sosial seperti Instagram , Tiktok, facebook, Twitter ,atau Whatsapp hingga telegram group.

Semoga penjelasan definisi kosakata Cash Flow (Arus Uang) dapat menambah wawasan pengetahuan anda dalam berkomunikasi lisan atau tertulis ketika menggunakan istilah kosakata tentang Dunia Ekonomi Uang dan Bank.

© 2022 – 2023, Moderator emiten.com. All rights reserved.