Arti kata Free Rider (Perdagangan Pra Tunai) sebenarnya dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) & Kamus Ekonomi Uang & Bank secara singkat adalahOrang yang memesan sejumlah obligasi atau emisi saham, emisi baru pada waktu ditawarkan dan menjualnya dengan laba sebelum tanggal pembayaran pesanan.

Dalam konteks bisnis, contoh penggunaan kata Free Rider (Perdagangan Pra Tunai) adalah sebagai berikut:

Misalkan sebuah perusahaan meluncurkan penawaran umum saham baru untuk mengumpulkan dana guna ekspansi bisnis. Pada saat penawaran tersebut, seorang investor bernama A membeli sejumlah saham dengan harapan harga saham akan naik setelah penawaran umum berakhir. Namun, seorang free rider (perdagangan pra tunai) bernama B juga memperhatikan penawaran tersebut dan meminta A untuk memesan sejumlah saham atas namanya tanpa niat membelinya.

Setelah penawaran umum selesai dan harga saham naik, A menjual saham yang telah ia pesan dengan harga yang lebih tinggi, menghasilkan keuntungan. Namun, B tidak berniat membeli saham tersebut dan memanfaatkan keuntungan yang diperoleh oleh A tanpa memiliki saham secara nyata. B dengan cepat menjual “pesanan” sahamnya kepada pihak ketiga yang berminat dengan harga yang lebih tinggi dari harga beli awal A. B menjadi free rider (perdagangan pra tunai) dalam hal ini karena ia memperoleh keuntungan dari transaksi tanpa memiliki komitmen atau risiko yang sebenarnya.

Dalam contoh ini, B bertindak sebagai free rider (perdagangan pra tunai) dengan memanfaatkan pesanan saham yang dibuat oleh A tanpa berniat membeli saham tersebut. B mengambil keuntungan dari fluktuasi harga saham tanpa harus berpartisipasi dalam transaksi yang sebenarnya.

Perlu diketahui bahwa Penggunaan kata Free Rider (Perdagangan Pra Tunai) tersebut sebenarnya seringkali ditemukan di dunia keuangan & perbankan, pekerja professional startup berbasis teknologi, hingga dalam forum forum meeting, Rapat Bagian Keuangan, Rapat Koordinasi Pengelolaan Keuangan, Rapat Internal. Rapat Umum Pemegang Saham, Rapat Evaluasi Kinerja, hingga Media Sosial seperti Instagram, Tiktok, Facebook, Twitter, Linkedin atau whatsapp telegram group.

© 2022 – 2023, Moderator emiten.com. All rights reserved.

Artikel Lainnya oleh Tim editor emiten.com

Startup yang terus berkomitmen tingkatkan kualitas ekosistem pasar modal Indonesia

PT APLIKASI EMITEN INDONESIA