Batasan Koefisien Dasar dalam Kamus Dunia Property Real Estate di Indonesia, Maka Batasan Koefisien Dasar merupakan kata kata yang sering digunakan oleh para pelaku industri properti baik developer properti maupun makelar broker properti. Meskipun kata kata tersebut jarang sekali dimengerti Sebagian Banyak Orang pada umumnya.

Batasan Koefisien Dasar adalah nilai-nilai perbandingan antara luas seluruh lantai bangunan dan luas daerah perencanaan.

Penggunaan makna istilah Batasan Koefisien Dasar sendiri dalam industri properti adalah ketentuan atau pembatasan yang diterapkan dalam perencanaan tata kota dan perizinan bangunan yang mengatur sejumlah faktor terkait dengan penggunaan lahan dan pengembangan properti. Penggunaan makna ini dalam industri properti adalah untuk mengendalikan dan mengarahkan pengembangan properti dan kawasan dengan membatasi atau menetapkan parameter tertentu. Berikut adalah beberapa hal yang dapat dicakup oleh batasan koefisien dasar:

  1. Tinggi Bangunan: Batasan ini dapat mengatur tinggi maksimum bangunan yang diizinkan dalam suatu kawasan atau zona tertentu. Ini memastikan bahwa kawasan tersebut akan memiliki karakteristik arsitektur yang seragam dan sesuai dengan visi perencanaan tata kota.
  2. Intensitas Kepadatan: Ini berkaitan dengan berapa banyak luas lahan yang dapat dicakup oleh bangunan. Contohnya, batasan koefisien dasar dapat mengontrol berapa banyak bangunan atau unit hunian yang diizinkan per hektar lahan.
  3. Penggunaan Lahan: Batasan koefisien dasar dapat menentukan jenis penggunaan lahan yang diizinkan dalam suatu zona, seperti penggunaan komersial, perumahan, industri, atau campuran. Ini membantu dalam mengatur campuran fungsi di suatu wilayah.
  4. Ruang Terbuka Hijau: Batasan koefisien dasar juga bisa mencakup pengaturan ruang terbuka hijau, seperti berapa banyak persentase lahan yang harus disisihkan untuk taman, taman kota, atau kawasan hijau lainnya.
  5. Parkir: Beberapa peraturan koefisien dasar dapat mengatur jumlah minimum atau maksimum tempat parkir yang harus disediakan oleh sebuah bangunan atau properti.
  6. Tata Ruang: Batasan koefisien dasar dapat membantu dalam menentukan tata ruang yang sesuai, seperti bagaimana jalan-jalan dan trotoar harus diatur.
  7. Batasan Penutupan Lahan: Ini mengatur sejauh mana suatu lahan boleh tertutup oleh bangunan atau struktur.
  8. Lokasi dan Zonasi: Batasan koefisien dasar seringkali berbeda antara zona-zona tertentu dalam suatu kawasan atau perencanaan tata kota. Hal ini memungkinkan adanya zona-zona khusus untuk penggunaan tertentu.

Semoga penjelasan definisi kosakata Batasan Koefisien Dasar dapat menambah wawasan serta pengetahuan anda dalam berkomunikasi secara lisan atau tertulis.

© 2023, Busdev3. All rights reserved.

Artikel Lainnya oleh Tim editor emiten.com

Startup yang terus berkomitmen tingkatkan kualitas ekosistem pasar modal Indonesia

PT APLIKASI EMITEN INDONESIA