Dalam mekanisme pembayaran pajak, terdapat dua jenis pajak motor yang harus dibayar yaitu pajak motor tahunan dan pajak motor 5 tahunan. Keduanya bisa dibayarkan dengan syarat yang sama. Namun ada satu hal yang menjadi pembeda antara pajak motor yang harus dibayar tahunan dan 5 tahunan yaitu pemeriksaan fisik kendaraan untuk pembayaran pajak 5 tahunan.
Dalam pemeriksaan, petugas melakukan beberapa pemeriksaan. Petugas biasanya akan memeriksa rangka sasis, rangka mesin serta berbagai kelengkapan dan fungsi sistem keselamatan dari motor tersebut. Lantas sistem pembayaran yang diterapkan seperti apa? Berikut informasinya!

Alternatif Bayar Pajak Motor yang Bisa Dilakukan
Mengenai pembayaran pajak motor, ada beberapa alternatif yang sebenarnya bisa dipilih. Setidaknya terdapat tiga alternatif pembayaran pajak motor yang Anda bisa lakukan.  Yang pertama, pembayaran pajak motor secara online.

Langkah – langkah pembayaran pajak motor yang bisa dilakukan secara online sebagai berikut :
– Pertama – tama buka situs atau aplikasi e-Samsat. Anda bisa download aplikasi tersebut baik di Play Store atau melalui App Store.
– Selanjutnya pilih kantor samsat terdekat sesuai dengan domisili Anda
– Setelah itu isi data kendaraan sesuai dengan identitas pemilik
– Selanjutnya catat kode pembayaran
– Lakukan pembayaran di bank yang ditunjuk melalui ATM atau melalui internet banking
– Simpan resi atau struk yang Anda dapatkan sebagai bukti pembayaran yang sah
– Bawalah semua dokumen persyaratan pembayaran pajak disertai dengan bukti pembayarannya ke kantor samsat untuk dilakukan metode cap dan juga pengesahan yang tepat.
– Nantinya pengesahan pajak maksimal dilakukan 30 hari sejak melakukan pembayaran di bank.

Kedua, pembayaran pajak motor juga bisa dilakukan dengan menggunakan mesin ATM. Langkah – langkahnya sebagai berikut :
Pertama – tama Anda pastikan bahwa Anda sudah memiliki rekening tabungan di bank yang telah ditunjuk
Masukkan kartu ATM dan kemudian tekan PIN
Pilih menu utama kemudian pilih pembayaran
Pilih menu PKB atau STNK
Selanjutnya pilih menu e-samsat
Isi nomor polisi kendaraan
Periksa data – data kembali
Lakukan pembayaran sesuai dengan tarif yang tertera
Pastikan sudah tersedia saldo yang cukup untuk melakukan pembayaran pajak motor
Simpan resi yang Anda dapatkan sebagai bukti pembayaran yang sah.
Lakukan pengesahan STNK ke kantor Samsat terdekat dengan membawa dokumen persyaratan serta bukti pembayaran maksimal 30 hari sejak tanggal pembayaran ditetapkan

Kemudian yang ketiga adalah metode pembayaran pajak untuk mekanisme pajak 5 tahunan. Metode pembayarannya berbeda dengan dua cara pembayaran sebelumnya. Hal ini karena Anda harus mengurusi berbagai hal lain secara offline lebih dulu.

Tata cara pembayaran pajak motor 5 tahunan sebagai berikut :
Pertama – tama parkir kendaraan Anda di loket cek fisik
Kemudian ambil formulir cek fisik dan serahkan kepada petugas terkait
Setelah pemeriksaan dilakukan, parkir kendaraan di tempat lain yang telah disediakan
Serahkan formulir beserta berkas persyaratan ke loket pengesahan di kantor tersebut
Jika memang ada keterlambatan, Anda akan dibebani dengan pembayaran denda. Maka bayar denda tersebut.
Bayar tarif pajak yang sudah ditentukan dan simpan bukti pembayaran atau struknya
Ambil STNK
Ambil plat nomor polisi baru

Demikian alternatif bayar pajak motor yang bisa dilakukan. Anda bisa ikuti tata cara pembayaran pajak motor diatas untuk melakukan pembayaran pajak. Selamat mencoba!

© 2020, Moderator emiten.com. All rights reserved.

Artikel Lainnya oleh Tim editor emiten.com

Startup yang terus berkomitmen tingkatkan kualitas ekosistem pasar modal Indonesia

PT APLIKASI EMITEN INDONESIA