Istilah Arti kata free market dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) & Kamus Ekonomi Uang & Bank – Penggunaan kata kata yang jarang digunakan seringkali menyebabkan kita tidak paham tentang makna arti dari percakapan/topik tersebut free market

 

Arti free market secara singkat adalah tawaran cuma-cuma

Dalam konteks bisnis, free market mengacu pada sistem ekonomi di mana harga barang dan jasa ditentukan oleh permintaan dan penawaran tanpa campur tangan pemerintah yang signifikan. Berikut ini adalah contoh penggunaan free market dalam bisnis:

  1. Persaingan antar perusahaan: Dalam free market, perusahaan bebas untuk bersaing satu sama lain dalam mencari pelanggan dan pasar. Mereka dapat menentukan harga dan kualitas produk mereka berdasarkan permintaan dan keinginan konsumen. Contohnya adalah persaingan antara perusahaan teknologi seperti Apple dan Samsung yang berlomba-lomba menghadirkan inovasi baru dan menawarkan harga yang kompetitif untuk menarik konsumen.
  2. Investasi dan modal: Free market memungkinkan para investor untuk secara bebas mengalokasikan modal mereka ke perusahaan dan sektor yang mereka percaya memiliki potensi keuntungan yang tinggi. Investor dapat membeli saham atau obligasi perusahaan yang menurut mereka menjanjikan hasil yang baik. Contoh penggunaannya adalah ketika seorang investor memutuskan untuk menginvestasikan uangnya dalam saham perusahaan teknologi yang sedang berkembang pesat.
  3. Kewirausahaan: Free market memberikan kesempatan bagi individu yang memiliki ide bisnis yang inovatif untuk menciptakan perusahaan mereka sendiri. Mereka dapat memulai usaha baru tanpa banyak hambatan dan batasan yang diberlakukan oleh pemerintah. Contohnya adalah seorang pengusaha yang memulai perusahaan start-up di bidang teknologi yang mengembangkan aplikasi baru yang kemudian berhasil menarik minat pengguna dan investor.
  4. Penentuan harga: Dalam free market, harga ditentukan oleh permintaan dan penawaran. Perusahaan dapat menetapkan harga produk atau jasa mereka berdasarkan berbagai faktor seperti biaya produksi, persaingan pasar, dan keinginan konsumen. Contoh penggunaannya adalah ketika harga sebuah komoditas seperti minyak atau beras naik atau turun sebagai respons terhadap perubahan pasokan dan permintaan.

Dalam semua contoh di atas, free market memungkinkan pelaku bisnis untuk beroperasi dengan kebebasan yang relatif tinggi, memungkinkan penawaran dan permintaan menentukan harga dan alokasi sumber daya dalam perekonomian.

Perlu diketahui bahwa Penggunaan kata free market tersebut sebenarnya seringkali ditemukan di Industri keuangan & perbankan, pekerja professional startup berbasis teknologi, hingga dalam forum forum meeting internasional, Rapat Bagian Keuangan, Rapat Koordinasi Pengelolaan Keuangan, Rapat Internal Perusahaan. Rapat Umum Pemegang Saham, Rapat Evaluasi Kinerja Perusahaan, hingga Obrolan Media Sosial seperti Instagram, Tiktok, Facebook Group, Twitter, Linkedin atau whatsapp telegram group.

 

Semoga penjelasan definisi kosakata free market dapat menambah wawasan & pengetahuan anda dalam berkomunikasi.

© 2022 – 2023, Moderator emiten.com. All rights reserved.

Artikel Lainnya oleh Tim editor emiten.com

Startup yang terus berkomitmen tingkatkan kualitas ekosistem pasar modal Indonesia

PT APLIKASI EMITEN INDONESIA