Coaching Vs Mentoring, Apakah Hal Yang Sama ?

Suatu hal yang biasanya dilakukan suatu perusahaan secara berlanjut adalah pengembangan karyawan. Pengembangan karyawan ini biasa disebut coaching . kata coaching dan mentoring kini semakin marak didengar apalagi dalam urusan pengembangan dalam suatu perusahaan. Namun, apasih sebenarnya pengertan dari coaching dan apa saja manfaat coaching ? dan apakah coaching memiliki arti yang berbeda dengan mentoring ?

Apa Arti Coaching ?

Dilansir dari Hardvard Business Review, mengungkapkan bahwa choacing merupakan memberikan sebuah kesempatan untuk bertindak sebagai fasilitas untuk melakukan komunikasi kinerja antara dua arah. Dalam lingkungan bisnis, coaching merupakan sebuah metode pelatihan dimana seseorang yang lebih berpengalaman dalam meberikan saran dan juga bimbingan terhadap karyawan yang ditujukan untuk pengembangan kemampuan, kinerja, dan juga karir.

Secara umum, coaching melatih seseorang agar dapat menghasilkan performa secara lebih baik, sebagai manusia pembelajar , dan pemimpin diri sendiri.  Akan tetapi coaching sendiri berbeda atau tidak sama dengan mentoring maupun training.

Tujuan dan Manfaat Coaching

Fungsi utama coach (pelatih) adalah membantu proses coaching agar menjadi lebih efektif  dalam proses pencapaian yang diharapkan. Seorang pelatih akan membantu seorang klien dari peerusahaan (coachee) dengan beberapa pertanyaan dengan tujuan untuk menggali potensi  pada diri sang coachee.

Terdapat 2 manfaat utama dalam mengikuti proses coaching terutama bagi karyawan ataupun kaum milenial.

1. Memperbaiki performa kerja
2. Membantu komunikasi positif di dalam organisasi

Bagaimana proses kerja coaching ?

”coaching dapat mengubah otak” tutur Brenda Corbett dan Justin Kennedy. Karena, cara berpikir klien yang yang cenderung serupa saat coaching ini yang akan menentukan prilaku  dan melakukan praktek baru. Kristin Constable Forber Councils mengatakan bahwa terdapat beberapa tahap dalam sebuah proses coaching yaitu.

1.      Awareness.

Coaching yang menentang cara berpikir seseorang, maka dirinya bisa dipertanyakan cara menjadi sadar dan tidak sadar untuk berinteraksi dengan dunia tanpa menggunakan ego.

2.      Clarity.

seorang individu bisa mengatakan dan menggambarkan masalah nyata secara berfokus pada satu bagian dengan satu waktu dan memisahkan kenyataan dari perasaan.

3.      Choice.

Coaching memungkinkan seseorang untuk membatasi keyakinan dan juga mengeksplorasi kemungkinannya untuk berubah. Sebab coach menciptakan koneksi saraf baru yang mempromosikan nya cara berpikir baru dan berperilaku baru.

4.      Action .

Seseorang bisa berkomitmen pada sebuah rencana maupun latihan guna memperbaiki cara berpikirnya dan berperilaku. Hal ini mendukung cara hidup sesuai dengan yang diharapkan.

Bedakah antara Coaching dan Mentoring ?

Seperti yang telah dijelaskan, proses coaching dan mentoring adalah suatu hal yang tidak sama. Berdasarkan deskripsi pada laman david Pranata inilah perbedaan antara coaching dan mentoring .

Coaching

Coaching adalah sebuah proses saat Anda dibantu oleh seorang coach dalam mencapai suatu tujuan atau goal yang Anda pilih. Seorang coach ini membantu para kliennya guna berpikir, melahirkan sebuah insight, dan menstrukturkan pemikiran para kliennya. Keuntungannya sesudah itu adalah memastikan klien Anda melakukan apa yang sudah dipikirkan dan dikatakannya. Kata kuncinya yaitu mencapai tujuan yang telah ditentukan diri sendiri.

Mentoring

Mentoring adalah sebuah proses berbagi pengalaman dan pengetahuan dari seorang yang telah berpengalaman terhadap seseorang yang hendak belajar di bidangnya. Seorang mentor sendiri, yaitu seseorang yang memiliki pengalaman di bidangnya sehingga dapat menuntun, memberikan sejumlah tips, dan masukan atau saran. Yang Hingga akhirnya dapat mempercepat proses belajar Anda dan menghindari Anda dalam membuat beberapa kesalahan yang biasa terjadi. Arti mentoring ini yaitu berbagi pengetahuan dan pengalaman.

Demikianlah penjelasan lengkap tentang coaching dan mentoring, keduanya memiliki peran penting dalam pengembangan diri dan performa kerja seseorang. Kendati demikian, dua hal tersebut memiliki makna yang berbeda dalam proses mencapai tujuan dan goals  yang diiginkan. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan pengetahuanmu ya!

© 2022, Moderator emiten.com. All rights reserved.