Arti kata Business saving sebenarnya dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) & Kamus Ekonomi Uang & Bank secara singkat adalah Tabungan usaha
Dalam konteks bisnis, contoh penggunaan kata “business saving” atau “tabungan usaha” adalah sebagai berikut:
1. Perusahaan ABC memiliki tabungan usaha yang digunakan untuk mengatasi situasi darurat. Misalnya, jika terjadi penurunan tiba-tiba dalam pendapatan atau kebutuhan dana mendesak, perusahaan tersebut dapat menggunakan dana dari tabungan usahanya sebagai sumber pendanaan.
2. Sebagai bagian dari strategi pengembangan bisnis, perusahaan XYZ memulai program tabungan usaha untuk karyawan mereka. Program ini memungkinkan karyawan menyisihkan sebagian dari gajinya ke dalam tabungan usaha yang dapat digunakan untuk memulai bisnis sampingan atau investasi di masa depan.
3. Seorang wirausahawan baru memulai usaha kecil-kecilan dan mulai menyisihkan sebagian dari pendapatannya ke dalam rekening tabungan usaha. Dia menggunakan tabungan usaha ini untuk membiayai pengeluaran operasional, membeli inventaris tambahan, atau sebagai cadangan modal untuk pertumbuhan bisnisnya.
Dalam semua contoh di atas, “business saving” atau “tabungan usaha” merujuk pada dana yang disimpan oleh individu atau perusahaan untuk tujuan bisnis, entah sebagai sumber pendanaan darurat, investasi, atau pengembangan usaha di masa depan.
Perlu diketahui bahwa Penggunaan kata Business saving tersebut sebenarnya seringkali ditemukan di dunia keuangan & perbankan, pekerja professional startup berbasis teknologi, hingga dalam forum forum meeting, Rapat Bagian Keuangan, Rapat Koordinasi Pengelolaan Keuangan, Rapat Internal. Rapat Umum Pemegang Saham, Rapat Evaluasi Kinerja, hingga Media Sosial seperti Instagram, Tiktok, Facebook, Twitter, Linkedin atau whatsapp telegram group.
Semoga penjelasan definisi kosakata Business saving dapat menambah wawasan & pengetahuan anda dalam berkomunikasi menggunakan istilah kosakata tentang Dunia Ekonomi Uang & Bank
© 2022 – 2023, Moderator emiten.com. All rights reserved.