6 Kebisaan Boros Anak Muda yang Sering Tidak Disadari ,Apa Kamu Salah Satunya ?

 

Masa muda memang masa-masa dimana ego untuk menjadi lebih dan lebih lagi, memang terdengar sebagai hal yang positif, namun bagaimana jika tanpa disadari kita telah melakukan hal-hal yang tidak diperlukan sehingga menjadi pemborosan? Tentunya hal ini secara tidak langsung sudah merugikan kita. Dampaknya bisa bermacam macam salah satunya adalah kebutuhan yang terabaikan karena mengejar keinginan.

Jika hal diatas sampai terjadi pada anda, berarti anda kurang cermat dalam mengelola keuangan.  Ada baiknya anda mulai memperhatikan dengan lebih detail kebiasaan-kebiasaan yang anda miliki, mungkin dari beberapa yang kami rangkum anda memiliki salah satu atau lebih kebiasaan yang membuat anda boros.

  1. Tidak merencanakan keuangan

Keuangan yang direncanakan dengan baik akan memberikan anggaran yang jelas sehingga batas Antara kebutuhan, keinginan dan kewajiban. Begitu juga sebaliknya jika anda tidak memiliki anggaran keuangan yang jelas maka bagaimana cara untuk mengaturnya? 

Alangkah baiknya untuk menghindari kesalahan fatal dalam keuangan ini dengan membuat anggaran keuangan, pastikan apa yang harus menjadi prioritasmu dan pangkas hal-hal yang tidak benar-benar kamu butuhkan

  1. Membeli barang yang tidak dibutuhkan

Kadang tanpa disadari kita membelanjakan uang tanpa direncanakan hanya karena ada diskon dan promo yang membuat kalap, padahal, barang tersebut tidak kita butuhkan. Mungkin kita akan merasa mendapatkan keuntungan karena barang yang didapat dengan harga yang lebih murah. Tapi pada kenyataannya kita berada di posisi rugi terlebih lagi jika barang tersebut hanya akan memenuhi penyimpanan kita. Jadi stop membeli hal yang tidak kita butuhkan dengan membuat daftar belanjamu.

  1. Tergoda barang-barang elektronik baru

Dengan pesatnya perkembangan teknologi, maka akan selalu muncul barang barang dengan inovasi baru yang pastinya sangat menarik perhatian, terlebih lagi jika kamu memang pecinta gadget. Sebut saja smartphone yang semakin baik dari tahun ke tahun. Jika dicermati lebih dalam perubahan-perubahan yang ditawarkan tidaklah begitu signifikan. Jadi hindarilah membeli barang elektronik baru terlalu sering apalagi jika tidak mendesak.

  1. Terlalu sering membeli kuota internet

Kuota kini sudah menjadi kebutuhan yang harus dimiliki tiap orang, kedudukannya sudah seperti makanan dan bbm untuk kendaraanmu. Apa gunanya smartphone tanpa kuota internet didalamnya. Namun, kalau kamu terlalu asik browsing dan mencari-cari hal yang tidak berguna di social mediamu, bukan hanya kuota yang cepat habis, tapi waktumu juga. Untuk menghemat pengeluaran kuotamu ada baiknya kamu melakukan hal hal positif lain yang bisa menyibukkanmu seperti memasak, bersih bersih , atau workout

  1. Terlalu sering nongkrong

Sebagai anak muda yang selalu berusaha update pada circlenya, nongkrong adalah hal yang wajib untuk sekedar chit-chat atau mencari relasi baru dan mempererat hubungan sosialmu. Namun jika nongkrong sudah terlalu sering maka tanpa disadari akan membebani keuanganmu. Solusinya adalah mengurangi frekuensinya atau cari alternate tongkrongan yang tidak terlalu mahal tapi tetap asik untuk dinikmati bersama.

  1. Malas menabung

Memiliki tabungan adalah salah satu poin penting dalam mengelola keuangan, tanpa menabung maka dipastikan uang yang kamu miliki tidak akan bertahan lama bahkan kamu bisa saja kekurangan uang. Usahakan untuk selalu menyisihkan 10% – 20% secara rutin agar kamu memiliki dana cadangan sehingga ketika kondisi keuangan memburuk kamu masih memiliki dana untuk bertahan.

 

Dengan memiliki kondisi keuangan yang baik dan stabil maka kebutuhan-kebutuhanmu dapat terpenuhi dengan baik. Mulailah dengan menabung dan membeli hal-hal yang memang diperlukan sehingga kamu bisa menekan pengeluaran dan menyisihkan uang. Cara tersebut memang terdengar sederhana, namun cukup sulit dilakukan terlebih lagi jika kebiasaan-kebiasaan diatas sudah terlanjur kamu jalani. Tapi yakinlah kalau kamu pasti bisa melakukannya, konsistensi adalah kuncinya

© 2020 – 2022, Moderator emiten.com. All rights reserved.

Artikel Lainnya oleh Tim editor emiten.com

Startup yang terus berkomitmen tingkatkan kualitas ekosistem pasar modal Indonesia

PT APLIKASI EMITEN INDONESIA