Valuta asing atau biasa disebut dengan valas mempunyai peran penting dalam keberhasilan pelaksanaan perdagangan skala internasional. Dalam dunia bisnis, valas memegang fungsi sebagai instrumen keuangan yang biasa ditemukan dan diperdagangkan dalam suatu pasar yang disebut sebagai pasar valuta asing (valas).
Valuta asing adalah mata uang yang digunakan sebagai alat pembayaran sah pada transaksi perdagangan internasional, di mana keberadaannya diperhitungkan dan memiliki kedudukan sama dengan mata uang sah di suatu negara. Masing-masing valuta asing mempunyai nilai kurs serta tercatat secara resmi pada bank sentral.
Valas mempunyai beberapa fungsi salah satunya adalah bagian dari devisa negara. Adapun jenis valuta asing yang paling sering digunakan adalah mata uang negara-negara yang mempunyai pengaruh besar dalam perekonomian berskala global, seperti USD, Poundstreling, EURO, dan sebagainya.
Sejarah singkat terbentuknya valuta asing mulanya diawali dengan adanya tuntutan pasca perang dunia berlangsung, di mana negara-negara di dunia menginginkan terciptanya standar ekonomi yang jauh lebih baik serta stabilisasinya terjamin.
Kemudian, digelarlah sebuah Konferensi Moneter Internasional, tepatnya pada tanggal 22 Juli 1944. Tujuan diadakannya Konferensi Moneter Internasional adalah untuk menetapkan dan memutuskan sebjah sistem pertukaran mata uang tetap dalam rangka mengembangkan inovasi pada pergerakkan perekenomian dunia.
Kemudian, perkembangan tersebut mengarahkan ke situasi yang semakin jelas mengenai perubahan standar perekonomian internasional dan menjadi cikal bakal terbentuknya valuta asing. Hingga akhirnya terjadi penetapan keputusan mengenai sistem mata uang yang sesuai dengan kondisi pasar internasional serta penggunaan nilainya bersifat fleksibel.
1. Valuta asing berfungsi untuk menekan risiko fluktuasi kurs terhadap nilai mata uang tertentu, sehingga sebisa mungkin dapat diminimalisir. Kurs merupakan komparasi atau perbandingan antara nilai mata uang suatu negara dengan nilai mata uang negara lain.
Perbandingan tersebut dipengaruhi pula oleh faktor internal dalam negara tersebut, sehingga melemah atau menguatnya kurs mata uang bergantung dari kondisi terkini dari negara tersebut.
2. Valuta asing berguna sebagai alat tukar serta pembayaran internasional, di mana hal tersebut berimbas pada kelancaran dari kegiatan perdagangan internasional. Sebagai alat tukar dan pembayaran yang diakui di seluruh dunia, tentunya akan lebih mudah menentukan harga, nilai, dan transaksi antar pihak dari negara berbeda. Oleh sebab itu, fungsi valuta asing begitu penting saat praktik perdagangan internasional berlangsung.
3. Valuta asing merupakan bagian dari devisa negara sehingga bisa dikatakan mampu memberikan sumbangsih untuk memperkaya negara dan memakmurkan masyarakat.
1. Valuta asing fisik
Valuta asing fisik diartikan sebagai mata uang asing yang berbentuk selayaknya uang kartal (uang kertas atau logam) dan dapat digunakan pada perdagangan internasional.
2. Valuta asing non fisik
Valuta asing non fisik adalah mata uang asing yang berbentuk seperti uang giral atau menyerupai cek, wesel, dan sebaginya.
1. Sistem kurs bebas
Sistem kurs bebas atau floating adalah pembentukan kurs tanpa adanya pengaruh dan campur tangan otoritas pemerintah setempat karena dihitung dari jumlah permintaan serta penawaran valuta asing, sehingga bersifat fluktuatif dan floating (mengambang).
2. Sistem kurs tetap
Sistem kurs tetap adalah penentuan kurs berdasarkan kebijakan pemerintah dan hal tersebut berdampak terhadap munculnya peraturan terkait penukaran nilai mata uang yang bisa ditukarkan pada bank.
3. Sistem kurs terkendali
Sistem kurs terkendali adalah adanya peran serta kuasa pemerintah serta pihak lainnya dalam menentukan total alokasi penggunaan valuta asing yang disediakan. Adapun keunggulan dari sistem kurs terkendali adalah mampu mengontrol serta memantau secara langsung ketersediaan dari valuta asing dalam kegiatan ekspor dan impor.
Berdasarkan ulasan di atas mengenai valuta asing, dapat disimpulkan bahwa valuta asing merupakan mata uang sah, resmi, dan dapat digunakan pada perdagangan internasional. Jenis-jenisnya pun beragam dengan ketetapan nilai kurs mata uang yang disesuaikan pada kebijakan pemerintah atau dikondisikan dengan permintaan dan penawaran valas di setiap kondisi.
© 2021, Moderator emiten.com. All rights reserved.